Pada awalnya Pak Sunardi tidak faham tentang dunia pertanian, beliau masih bingung untuk memulainya, karena beliau tidak pernah merasakan bertani, sampai suatu ketika pak Sunardi bertemu dengan Bahtiar yang merupakan salah seorang aktivis Lingkungan Hidup sekaligus Ketua Yayasan Elang Memega Indonesia. Banyak hal yang beliau ambil dari Bahtiar tentang pertanian, pak Sunardi sangat tertarik dengan pupuk organik cair yang dibuat oleh Bahtiar.
Pak Sunardi mulai mengelola lahan kosong di bawah jembatan Tol Tanjung Mulia Hilir, Beliau tergerak melakukan ini sebab lahan tersebut banyak dijadikan tempat pembuangan sampah sehingga terkesan kumuh, selain itu tempat tesebut dijadikan kegiatan narkoba bagi anak-anak sekolah yang cabut.
Lahan tersebut beliau tanami jenis sayur-sayuran dan umbi-umbian, jagung, dan rimbang yang semuanya mengandung organik, bahkan tidak sedikit warga ikut bersama pak Sunardi merawat lahan tersebut dengan menggunakan pupuk organik cair Biotrasth srb.
"Saya lakukan ini di lahan kosong tersebut tujuannya untuk menghindari orang-orang yang buang sampah sembarangan sehingga kesan kekumuhan tidak ada lagi, serta menghindari anak-anak yang cabut sekolah sekaligus para narkoba yang selalu meresakhan warga setempat."ungkap beliau.
Kegiatan tersebut disambut baik oleh warga setempat dan sangat mendukung dengan adanya penghijauan dilahan kosong dibawah Jembatan Tol Tanjung Mulia Hilir. Dan pihak Kelurahan Tanjung Mulia Hilir juga ikut mendukung ide yang dibuat oleh pak Sunardi dan rekan-rekan.
Beliau tidak sendiri dalam kegiatan ini, bersama Pak Cipto salah seorang warga setempat sebagai penggerak massa dan pak Anto yang selalu membantu pak Sunardi menjalankan kegiatan ini. Pak Sunardi akan membuat lahan tersebut menjadi Wisata Pangan Berbasis Lingkungan Hidup.
Mendengar hal ini, Ketua Yayasan Elang Memega Indonesia Bahtiar sangat mengapresiasi kegiatan tersebut. "Saya sangat mendukung penuh apa yang telah dilakukan oleh Pak Sunardi sekarang ini, apa lagi kegiatan tersebut bermanfaat untuk orang banyak dan warga setempat pada khusunya." tegas beliau.
Lokasi tersebut terletak di Alfakah VII Kelurahan Tanjung Mulia Hilir Kecamatan Medan Deli. (Red)


Posting Komentar